Tips Hemat Ala Anak Perantauan

September 03, 2016

Dear Bloggies,

Mengatur dompet saat menjadi orang perantauan itu susah-susah gampang. Menjadi seorang ‘Anak kos’ pun bukanlah hal yang mengerikan. Ketika harus jauh dari orang tua dan menjadi perantau, kamu pasti mengalami yang namanya kesulitan dalam mengatur keuangan. Terlebih ketika masuk tanggal tua alias akhir bulan, pasti dompet sedang mengalami kantong kering atau lebih sering disebut ‘Kanker’.

Sebenarnya mengatur keuangan sendiri tidak susah-susah amat kok, hanya saja harus lebih smart dalam mengakali daftar belanjaan. Saya ada beberapa tips-tips jitu mengatur keuangan ala anak kos. Well, sudah saya praktekkan selama beberapa tahun terakhir menjadi anak perantauan di Surabaya.


DIY (Do It Yourself) Masak


Source: www.getnowapp.com
Ya, Do It Yourself! Lakukan sendiri kegiatan seperti mencuci pakaian, hingga memasak. Apalagi jika kos yang kamu tempati memungkinkan kamu untuk memasak sendiri. Seperti cuplikan lagu nya Meggy Z “Masak, masak sendiri...makan, makan sendiri...cuci baju sendiri..”. Hal tersebut sangatlah efektif loh, coba kamu hitung, apabila kamu setiap kali makan, harga nasi putih saja satu porsinya Rp 3.000,00 belum lagi dengan lauk telur goreng Rp 4.000, tahu tempe Rp 4.000 dan sayur Rp 1.000, ditambah lagi minum Rp 2.000- 3.000, total semuanya Rp 15.000-an setiap kali makan. Wah....bisa-bisa bokek kalau setiap hari harus makan 3 kali dengan total per hari makan Rp 45.000,00. Sesekali cobalah belanja ke Pasar dan kamu akan menemukan banyak hal yang bisa membantumu untuk meminimalisir pengeluaran untuk makan

DIY (Do It Yourself) Cuci Baju



Sudah jauh dari orang tua, bukan waktunya untuk bermanja-manja. Pastinya untuk urusan cuci pakaian, kamu harus mencuci sendiri. Harga laundry  yang menguras kantong dapat diminamilisir dengan cara ini. Jika kos yang kamu tinggali memiliki fasilitas untuk mencuci dan menjemur baju, tips ini sangatlah efektif. Apabila menggunakan jasa laundry, kamu harus mengeluarkan uang sekitar Rp 5.000-15.000/kg dan bisa memakan waktu hingga 3-4 hari. Selain itu jika mencuci sendiri, kamu tidak perlu khawatir pakaianmu rusak atau tertukar.

Buat Catatan Pembukuan

Catat dan atur seluruh pengeluaran kamu setiap bulan, meskipun sedikit ribet kamu harus memiliki buku khusus untuk mencatat. Tidak harus rapi, yang penting ada catatan pengeluaran yang jelas. Buat kamu yang tidak telaten untuk mencatat, ada banyak aplikasi keuangan di playstore yang bisa membantu kamu untuk mencatat setiap pengeluaran, penerimaan, bahkan hutang kamu. Salah satu aplikasi rekomendasi saya adalah Money Lover, aplikasi ini sangat sangat membantu budget planning saya (asal rajin input apapun pengeluaran kalian ya).

moneylover.me

Buat Daftar Prioritas Belanja

Untuk kamu yang sering kalap diawal untuk berbelanja bulanan, alangkah baiknya jika mengatur daftar prioritas. Barang-barang yang setidaknya tidak urgent sebaiknya di tunda dulu dan dahulukan barang-barang pokok penting yang menunjang kehidupanmu setiap bulan. Pilah pilih kebutuhan primer, sekunder, dan tersier kalian ya. Kebutuhan primer misalnya, bahan makanan, sabun dan alat mandi lainnya, dsb. Kebutuhan sekunder misalnya, liburan, kipas angin, paket data internet, skin care. Berikut contoh memilah kebutuhan pokok, sekunder dan tersier

Contoh list prioritas belanja

Butuh Refreshing? Jalan Jalan Hemat Yuk!!


Salah satu alternatif refreshing murah, ke taman kota
Source: www.drive.id
Jenuh dengan segala tugas atau perkerjaan kamu yang menumpuk?? Pergi refreshing saja. Tidak harus yang mahal, karena terdapat berbagai macam refreshing yang murah meriah. Misalnya, sering-sering berkunjung ke rumah teman atau relasi kamu, ikut beberapa pameran-pameran yang menyediakan hiburan gratis, terlebih lagi ada pameran alat-alat masak, pasti kamu akan menemukan demo masak dimana kamu bisa ikut mencicipi hasil masakan nya. Yummy!! Terhibur, perut terisi dan tidak menguras dompet.


Sedia Mie Instan




Hal ini merupakan WAJIB! Bagi para perantau dan anak kos. Mi instan jadi masakan andalan di akhir bulan. Bosan dengan mi instan biasa, coba lakukan beberapa variasi dan eksperimen dalam mengolah mi instan. Seperti membuat martabak telor, mi instan saus sarden, atau eksperimen-eksperimen lainnya.

Selalu Ingat Menabung


Source: manfaat.co.id
Setidaknya kamu harus bisa menyisihkan uang untuk menabung. Investasi diawal dengan menyisihkan uang bulanan sedikit demi sedikit akan sangat berguna di masa mendatang. Kamu tidak akan menyangka efek menabung kamu akan sangat membantu kamu nanti. Menabung sedikit demi sedikit tahu-tahu uangmu sudah terkumpul untuk bisa membeli rumah! Amazing!! 


Perbanyak Relasi dan Teman Baru

Dengan posisi kamu sebagai perantau, alangkah baiknya jika kamu bersosialisasi dan memperluas relasi dengan mencari banyak teman dan penjual di warung. Siapa tahu, ketika kamu mendapat masalah, teman-teman kamu bisa membantu kamu atau bapak/ibu pemilik warung memperbolehkan kamu ngutang dulu sampai jatah bulanan kamu datang (tapi sebisa mungkin hindari hutang yaak).

Puasa

Yep, puasa merupakan cara paling ampuh untuk menghemat pengeluaran kalian selama di perantauan. Cobalah untuk puasa Senin-Kamis atau puasa Daud, kalian akan mendapatkan banyak manfaat sekaligus! dapet Sehatnya-Hematnya-Tenangnya hati kalian karena lebih dekat dengan Sang Pencipta. Oh, satu lagi...Jangan Lupa Bersedekah ya!

stuff.co.nz

Nah, tips-tips diatas setidaknya bisa membantu kamu untuk hidup hemat, sehat, dan bahagia di perantauan, selamat mencoba!

You Might Also Like

7 comments

  1. Hahahaha sedia mi instan :))) Barusan habis makan mi instan nii mbak wkwk
    Kalo aku cuci baju yg sekarang lg susah ngelakuin :((

    BalasHapus
    Balasan
    1. hahaha..aku di tempat magang keseringan makan mie instan dek, lebih karena dirumah ga pernah boleh makan mie instan..

      cuci baju sendiri kalo udah capek banget kadang males, jadi mending laundry deh :D

      Hapus
  2. hanya mie instan yang ngerti perasaan anak perantauan huhu :(
    BTW keren nih tips nya,, salam kenal ,
    jangan lupa juga mampir ke blog saya :

    https://ikanjebong.blogspot.co.id/

    BalasHapus
    Balasan
    1. Bener!! mie instan jadi berasa mewah ketika akhir bulan

      Hapus
    2. situ masih enak di akhir bulan, kalo gw mah dari awal ampe akhir, terus mie nya gak di rebus (dikremesss kremess doang hahaha) BTW makasih udah respon balik ke blog gw. #silahturahmiANTARblogger

      Hapus
  3. Hahaha... ada makanan mewahnya anak kost, mie instan.

    BalasHapus