Pages

  • Home

Jurnal Andin

    • Home
    • Foodies
    • Book Review
    • About Me
    Image result for ya allah siapa jodohku


    Dear Bloggies,

    Rate                      : 4 out of 5
    Writer                  : Ahmad Rifa'i Rifan
    Title                      : Ya Allah, Siapa Jodohku?
    Publisher             : Elex Media Komputindo
    Cetakan ke-         : Pertama, Maret 2013
    Halaman              : 216 Halaman
    Format                 : Paperback
    I Have The Copy of This Book


    BOOK DESCRIPTION
    Ketika kau telah jatuh cinta pada seseorang, tak ada cara yang lebih agung selain bermunajat pada-Nya, kemudian memanjatkan doa, "Tuhan, jika dia orang yang baik bagi kebaikan agamaku, duniaku, dan akhiratku, tolong segera pertemukan kami dalam bingkai yang halal. Tapi jika dia orang malah meruntuhkan agamaku, melemahkan duniaku, dan menyengsarakan akhiratku, tolong jauhkan hamba darinya dengan cara-Mu."

    Kawan, jangan hanya mementingkan egomu. Anakmu kelak lebih berhak mendapat pendidikan dari seorang ibu yang terbaik, bukan yang tercantik. Anakmu lebih berhak mendapat pengajaran dari ayah yang indah akhlaknya, bukan yang sekadar berlimpah hartanya. Kekasih terbaikmu adalah orang yang membuatmu makin bersemangat mendekat pada-Nya dan membuatmu makin takut bermaksiat pada-Nya.

    50 Wasiat dalam buku ini semoga bisa memandumu menjelaskan konsep cinta yang hakiki, mengarahkanmu menemukan kekasih yang sejati, dan mengiringi perjalanan pernikahanmu agar meraih kebahagiaan yang abadi.


    Continue Reading
    Dear Bloggies,

    BOOK DESCRIPTION
    Rate                      : 3.75 out of 5
    Writer                  : Helga Rif
    Title                      : Di Bawah Langit yang Sama
    Publisher             : Gagas Media
    Cetakan ke-         : Pertama, Mei 2015
    Halaman              : 276 Halaman
    Format                 : Paperback
    I Have The Copy of This Book













    Di kotaku, gadis-gadis berkebaya meriung merangkai bunga.
    Menyanyikan kidung. Juga membicarakan cinta, yang ternyata tak semudah yang kita sangka.

    Seperti cintaku, yang kini kupertanyakan di tepi pura dekat taman bunga.
    Dia dan aku sungguh berbeda meski berada di bawah langit yang sama.
    “Kau seperti kupu-kupu,” katanya, “yang sempurna dan cantik warnanya.”
    Seharusnya, aku bahagia mendengarnya.
    Namun, aku sadar, sayapku tak bisa terbang bebas.

    Cinta tumbuh di tempat yang jauh, sementara sayapku terikat di sini.
    Di pulau para dewa, yang menyimpan banyak rindu untuk memanggilku kembali.
    Yang nyanyian ombak di pantainya mampu mendamaikan risau di hati.

    Langit masih memiliki warna yang sama, aku dan dia berada di bawahnya.
    Kami mengirimkan cinta dan doa.
    Namun, diam-diam juga saling bertanya, apakah doa kami akan sampai ke tempat yang sama?

    Jika kau pernah mendengar kisah serupa, kabarkan kisahnya ke Pulau Dewata; apakah bahagia atau sesal yang ada di ujung kisahnya?

    Continue Reading
    Dear Bloggies,

    “Every time I stand before a beautiful beach, its waves seem to whisper to me: If you choose the simple things and find joy in nature's simple treasures, life and living need not be so hard.” 
    Psyche Roxas-Mendoza

    I must say that I am a beach-lover, because I love spending my time strolling around or just sitting at the beach and let my mind wander. And this time, I have a chance to explore Pacitan again in a such short weekend escape. Perjalanan panjang ke Pacitan kali ini somehow sebanding dengan apa yang saya harapkan. Saya berangkat menuju Pantai Srau Pacitan bersama Aidda, dan adiknya yang selalu dengan senang hati membuka pintu rumah nya untuk saya sebagai tempat akomodasi sementara di Pacitan.
    Continue Reading
    Dear Bloggies,




    Ketika lapar melanda, kreativitas untuk menciptakan inovasi baru muncul. Saat itu, saya ingin mencoba membuat lumpia goreng isi sayur yang sehat, enak dan mengenyangkan, dan PLOP!! muncul ide membuat lumpia isi Sayur hasil eksperimen ngawur saya. Bagi yang tidak terlalu suka memasak, atau yang tidak terlalu suka sayuran, semoga resep ini bisa menginspirasi kalian. 

    Continue Reading
    Dear Bloggies,





    Aku merapatkan tanganku, menangkup secangkir kopi hitam panas tanpa gula. Uap panas kopi mengepul melegakan hidungku yang beberapa waktu terakhir memiliki ketergantungan terhadap aroma kopi hitam yang memberikan kenyamanan bagiku. Malam ini, aku duduk di tempat seperti biasanya di cafe yang selalu ku kunjungi tiap kali datang ke kota Malang, sembari melihat hiruk pikuk kendaraan yang melintas malam ini. Hujan deras yang mengguyur kota ini tidak membuat kemacetan berkurang, namun sebaliknya. Ramainya klakson kendaraan bersahutan satu sama lain, kota ini semakin ramai. 
    Continue Reading
    Dear Bloggies,

    Terkadang, muncul sejuta tanya di pikiran saya tentang semua hal yang telah terjadi dalam beberapa waktu terakhir ini. Pahit, asam, manis, asin, gurih dan masih banyak cita rasa lain tentang hidup sudah saya dapatkan, meski mungkin masih dalam porsi ‘mini’. Saya sempat berfikir, tentang tujuan diciptakan nya manusia, kenapa manusia harus diciptakan hidup didunia, dan kenapa manusia harus mengalami banyak persoalan rumit tentang duniawi.

    Tentang kehilangan, saya sudah akrab dengan perasaan kehilangan. Kehilangan Nenek yang saya sayangi, kehilangan Mama yang sangat saya banggakan, kehilangan hal terpenting dalam hidup saya hingga saya sempat tersesat kehilangan nurani saya dan kehilangan-kehilangan lain yang tidak terhitung jumlah nya. Banyaknya hal yang hilang lantas tak membuat saya bisa terbiasa dengan kehilangan itu. Saya masih dalam tahapan belajar untuk mengikhlaskan semuanya, hal yang sudah memang waktunya hilang dan yang sudah terlanjur hilang. Saya menganggap, hal-hal yang telah hilang meant for good ~They’re gone for good, pasti ada hikmah dibalik setiap hal yang terjadi di dalam hidup kita.
    Continue Reading
    Dear Bloggies,

    Nasi Uduk Bakar ETHA Jaya

    Udara malam di Kota Kediri kali ini lumayan dingin karena angin berhembus dengan kencangnya. Saya dan kakak, yang saat itu dalam perjalanan pulang sehabis berbelanja di swalayan memutuskan untuk mencicipi salah satu kuliner malam Kediri. Kakak saya sebenarnya sudah lama tahu tempat kuliner ini, namun hanya sebatas melewati saja, tidak sempat mampir karena memang budaya di keluarga kami yang tidak terlalu suka untuk makan atau jajan di luar rumah (masakan ibuk saya is the best lah..).
    Continue Reading
    Dear Bloggies,
    BOOK DESCRIPTION
    Rate                      : 5 out of 5
    Writer                  : Tere Liye
    Title                      : Tentang Kamu
    Publisher             : Republika
    Cetakan ke-         : Kesebelas, Januari 2017
    Halaman              : 524 Halaman
    Format                 : Paperback
    I Have The Copy of This Book













    Terima kasih untuk kesempatan mengenalmu, itu adalah salah satu anugerah terbesar hidupku. Cinta memang tidak perlu ditemukan, cintalah yang akan menemukan kita. Terima kasih. Nasihat lama itu benar sekali, aku tidak akan menangis karena sesuatu telah berakhir, tapi aku akan tersenyum karena sesuatu itu pernah terjadi. Masa lalu. Rasa sakit. Masa depan. Mimpi-mimpi. Semua akan berlalu, seperti sungai yang mengalir. Maka biarlah hidupku mengalir seperti sungai kehidupan.
    ***
    Atas dasar pekerjaan, Zaman Zulkarnaen harus menelusuri hidup seorang kliennya, perempuan pemegang paspor Inggris yang barusan meninggal dan mewariskan harta yang jumlahnya bisa menyaingi kekayaan Ratu Inggris. Tiga negara, lima kota, beribu luka. Hingga akhirnya Zaman mengerti, bahwa ini bukan sekadar perkara mengerti jalan hidup seorang klien, melainkan pengejawantahan prinsip kuat di tengah cobaan yang terus mendera.

    Tentang Kamu adalah novel terbaru Tere Liye. Sebuah karya yang tak hanya akan membawa pembacanya menyelami sebuah petualangan yang seru dan sarat emosi, tapi juga memberikan nilai positif sehingga membuat hidup serasa lebih patut disyukuri.

    My Opinion
    Tidak disangka, dalam perjalanan karir seorang Zaman Zulkarnaen di salah satu firma hukum yang terkenal di London membawa nya menyelami kisah hidup salah satu klien nya, Sri Ningsih. Sri yang saat itu dinyatakan meninggal di Paris, meninggalkan warisan dengan jumlah yang teramat besar  dan mempercayakan pembagian warisannya kepada firma hukum Thompson & Co.,. Zaman yang hanya memiliki waktu terbatas harus berpacu dengan waktu untuk menemukan surat wasiat dan ahli waris Sri Ningsih karena harta akan diklaim oleh pemerintah Inggris apabila Sri tidak meninggalkan surat wasiat.

    Continue Reading
    *BOOK DESCRIPTION
    Rate             : 3 out of 5
    Writer          : Falafu
    Publisher      : Media Kita
    Cetakan ke-  : Ketujuh, Januari 2017
    Halaman       : 248 Halaman
    I Have The Copy of This Book













    Ada orang-orang yang tidak begitu beruntung, karena kebahagiaannya datang lewat cara merebut senyum dari wajah-wajah di sekitarnya. Ada orang-orang yang memang cara hidupnya sangat malang, karena keberadaannya justru hadir lewat jalan mengecilkan cara hidup orang lain—hanya agar dirinya terlihat lebih besar. Dan ada orang-orang yang justru baru merasa utuh, setelah membuat hati orang yang mencintainya tidak lagi penuh.

    Manusia, mereka selalu punya alasan untuk membuatmu bersedih dan hilang kepercayaan akan hadirnya kebaikan. Namun, seberapa pun mereka berusaha melakukannya, hidupmu akan tetap baik-baik saja. Selama kamu bersedia mencoba memahami  bahwa;  setiap manusia hanya sedang berusaha bertahan hidup dengan caranya masing-masing—dan dengan kehilangannya sendiri-sendiri.

    My Opinion
    To be honest, butuh kekuatan hati bagi saya untuk menghabiskan keseluruhan buku ini (lebaaay). Ketika habis membaca beberapa bagian, air mata saya jatuh tanpa kendali dan kemudian berhenti beberapa waktu untuk menenangkan kembali hati. Buku ini bisa dibilang buku amat super duper galau (bagi orang yang baru saja mengalami kehilangan, kehilangan seseorang atau sesuatu), tapi mungkin akan terasa membosankan bagi kalian yang nggak terlalu suka dengan buku dengan genre seperti ini (yah...karena nanti akan banyak cerita menye-menye sedih menyayat hati). Kali ini saya bakal mulai mengulas mulai dari sampulnya, biar ulasannya nggak melulu tentang cerita-cerita galau yang ada di dalam buku.
    Continue Reading
    Dan sebagai manusia,
    Aku ingin diterima selapang aku menerima..
    Benarkah kamu bisa menerima? Benarkah kamu bisa memiliki pemahaman yang lebih?
    Bukankah ucapan seringkali tak seirama dengan tindakan?
    Bukankah ucapan seringkali tak seirama dengan kata hati?
    Entahlah...

    Ketakutan terbesarku adalah ketakutan untuk melukai orang lain (lagi)..
    Takut untuk tidak bisa diterima..
    Takut untuk kemudian harus jatuh terhempas merangkak hingga sanggup berdiri lagi
    Bagiku, berdamai dengan masa lalu tidak semudah membalikkan telapak tangan..
    1 tahun...2 tahun...3 tahun....atau bahkan sampai kematian datang ke hadapanku
    Aku tidak tahu sampai kapan aku bisa berdamai dengan masa lalu...

    Berdamai dengan diri sendiri dan Tuhan?
    Ah..Itu urusan masing-masing
    Continue Reading
    Signature Pose. Kuta Beach-Lombok

    Happy birthday Andin!..Congratulation, you passed another year and  survived trough it all. It’s my commitment to make a flashback article each year for celebrating my birthday, a flashback story about everything that I’ve been through for a year and lesson I’ve learned in order to be a better human in the future (tssah..).

    I’m 24 years old now, hell yeah...sudah hampir seperempat abad dan masih saja happily enjoying-me-time-by-myself (bahasa alusnya dari...single). Alhamdulillah, Allah masih memberi saya kesempatan untuk memperbaiki diri, hingga sampai detik ini ketika saya mengetik flashback article alay. Pelajaran-pelajaran yang saya dapatkan dalam beberapa tahun terakhir selalu saya ingat in order to not make the same mistake twice.
    Continue Reading

    Akhirnya bab tahun 2016 sub-bab bulan Desember dalam catatan perjalanan hidup Andin ditutup dengan sangat manis. Setelah satu tahun mengalami jatuh yang menjadi sebuah kejatuhan yang sangat berat dari tahun-tahun sebelumnya, di tahun ini saya juga  perlahan mulai bangkit untuk kemudian berlatih berjalan kembali (agak lebay memang, but that’s what I’ve been through this year). Hanya bisa mengucap syukur yang tiada henti pada Allah atas semua anugerahnya yang berupa kejutan-kejutan manis di sepanjang tahun ini.

    Di awal tahun 2016, tidak jarang terlintas pikiran nekat mengerikan di kepala saya hingga pada suatu waktu saya menyadari bahwa hidup adalah tentang menjalani semua keputusan-keputusan yang sudah kita pilih. Tidak mudah memang, menjalani kehidupan sesuai dengan keputusan yang telah kita pilih, karena setiap pilihan memiliki konsekuensinya masing-masing. You only live once, jadikan semua pengalaman yang telah kamu dapatkan sebagai pembelajaran.
    Continue Reading
    Newer
    Stories
    Older
    Stories

    Follow Me

    • Instagram
    • Facebook
    • Twitter

    Popular Post

    • Impian Jangka Pendek, Menengah dan Jangka Panjang #2
      Dear Bloggies,  Lombok dan 3 Gili Kali ini saya akan melanjutkan tulisan saya tentang impian saya, di posting-an sebelumnya  saya suda...
    • UN Selesai, Bikini Party Yuk!
      Dear Bloggies, Source: Meme Comic Indonesia Di penghujung April kemarin, Jakarta diguncang dengan acara bertajuk 'Splash After ...
    • 5 Ways for Cheaper Wedding Party!
      Dear Bloggies,  I was going to write 'my dreams' topic, but once... I coincidentally see wedding stuff I’d just change my...
    • Impian Jangka Pendek, Menengah, dan Jangka Panjang #1
      Dear Bloggies, Ayam oh ayam, betapa kamu sangat menggoda ku source:  http://www.kimbasphotography.com/ Saya yakin kalian semua mem...
    • BullGrill All You Can Eat, 100 Ribu Bisa Makan Sepuasnya
      Suasana menjelang peak hour sekitar magrib pas, masih sepi Trend resto dengan konsep ‘makan sepuasnya’ atau All You Can Eat(AYCE) di kota be...

    Labels

    Andin's Journal Andin's Kitchen Bali Road Trip Book review Bucket list Culinary Review Fangirling Jogjakarta movie review Music Review Opini Random Things Self-Reflection Short Story Surabaya Kuliner Tips and Tricks Travel Story Wedding stuff Winter in Seoul

    Blog Archive

    • ►  2023 (1)
      • ►  Januari 2023 (1)
    • ►  2022 (5)
      • ►  Oktober 2022 (1)
      • ►  Maret 2022 (4)
    • ►  2021 (11)
      • ►  November 2021 (2)
      • ►  Oktober 2021 (1)
      • ►  September 2021 (3)
      • ►  Agustus 2021 (1)
      • ►  Juni 2021 (1)
      • ►  Januari 2021 (3)
    • ►  2020 (4)
      • ►  Oktober 2020 (1)
      • ►  Juli 2020 (1)
      • ►  Februari 2020 (1)
      • ►  Januari 2020 (1)
    • ►  2019 (14)
      • ►  Desember 2019 (1)
      • ►  November 2019 (1)
      • ►  September 2019 (1)
      • ►  Agustus 2019 (2)
      • ►  Mei 2019 (1)
      • ►  April 2019 (1)
      • ►  Maret 2019 (2)
      • ►  Februari 2019 (1)
      • ►  Januari 2019 (4)
    • ►  2018 (9)
      • ►  Desember 2018 (1)
      • ►  November 2018 (1)
      • ►  Oktober 2018 (2)
      • ►  Agustus 2018 (2)
      • ►  Juli 2018 (1)
      • ►  Maret 2018 (1)
      • ►  Januari 2018 (1)
    • ▼  2017 (12)
      • ▼  Desember 2017 (2)
        • Book Review, Ya Allah, Siapa Jodohku?
        • Book Review, Di Bawah Langit yang Sama
      • ►  Oktober 2017 (1)
        • Srau Beach, A Short Weekend Escape
      • ►  September 2017 (2)
        • Resep Spring Roll (Lumpia) ala Andin
        • A Cup of Coffee And A Flashback About The Past
      • ►  Agustus 2017 (1)
        • Random Note Tentang Pemahaman Lebih Baik
      • ►  Juni 2017 (1)
        • Nasi Uduk Bakar, Pilihan Destinasi Kuliner Malam K...
      • ►  April 2017 (3)
        • Tentang Kamu, Pemahaman Hidup yang Lebih Baik
        • Memberi Jarak Pada Cinta, Memaknai Kehilangan
        • A Random Note
      • ►  Maret 2017 (1)
        • 24, Yeah...I'm Grateful for The Experience that Ma...
      • ►  Januari 2017 (1)
        • 2016 Andina Dalam Kata #2016LessonLearned
    • ►  2016 (31)
      • ►  Desember 2016 (1)
      • ►  November 2016 (3)
      • ►  Oktober 2016 (5)
      • ►  September 2016 (5)
      • ►  Agustus 2016 (1)
      • ►  Juli 2016 (2)
      • ►  Juni 2016 (1)
      • ►  Mei 2016 (1)
      • ►  April 2016 (3)
      • ►  Maret 2016 (3)
      • ►  Februari 2016 (4)
      • ►  Januari 2016 (2)
    • ►  2015 (26)
      • ►  November 2015 (3)
      • ►  Oktober 2015 (1)
      • ►  Agustus 2015 (2)
      • ►  Juni 2015 (5)
      • ►  Mei 2015 (5)
      • ►  April 2015 (6)
      • ►  Maret 2015 (2)
      • ►  Februari 2015 (1)
      • ►  Januari 2015 (1)
    • ►  2014 (10)
      • ►  Desember 2014 (3)
      • ►  September 2014 (1)
      • ►  Juli 2014 (3)
      • ►  April 2014 (1)
      • ►  Januari 2014 (2)
    • ►  2013 (28)
      • ►  Desember 2013 (1)
      • ►  November 2013 (1)
      • ►  Oktober 2013 (3)
      • ►  September 2013 (9)
      • ►  Agustus 2013 (1)
      • ►  Juli 2013 (3)
      • ►  Juni 2013 (1)
      • ►  April 2013 (3)
      • ►  Maret 2013 (1)
      • ►  Februari 2013 (4)
      • ►  Januari 2013 (1)
    Blogger Perempuan

    Created with by BeautyTemplates | Distributed By Gooyaabi Templates

    Back to top